adalah cerita khayal yang bertujuan menghibur pembaca. Tentu yang namanya cerita khayal itu ya belum tentu keberannya karena bisa jadi itu hanyalah imaginasi atau cerita fiktif yang dibuat oleh seseorang atau cerita buatan sekelompok masyarakat yang tida terbukti kebenarannya. Contoh narrative yaitu, Cinderella, Sangkurian, Snow White, Rabbit and Crocodile, dsb. Untuk penjelasan lebih rinci silahkan baca penjelasan berikut
Definition of Narrative Text
A narrative text is an imaginative story to entertain people (teks narasi adalah cerita imaginatif yang bertujuan menghibur orang).
A narrative text is an imaginative story to entertain people (teks narasi adalah cerita imaginatif yang bertujuan menghibur orang).
Generic Structure of Narrative Text
# Orientation : It is about the opening paragraph where the characters of the story are introduced.(berisi pengenalan tokoh, tempat dan waktu terjadinya cerita (siapa atau apa, kapan dan dimana)
# Complication : Where the problems in the story developed. (Permasalahan muncul / mulai terjadi dan berkembang)
# Resolution : Where the problems in the story is solved. Masalah selesai, secara baik “happy ending” ataupun buruk “bad ending”.
# Coda / reorientation (optional) – lesson from the story
# Orientation : It is about the opening paragraph where the characters of the story are introduced.(berisi pengenalan tokoh, tempat dan waktu terjadinya cerita (siapa atau apa, kapan dan dimana)
# Complication : Where the problems in the story developed. (Permasalahan muncul / mulai terjadi dan berkembang)
# Resolution : Where the problems in the story is solved. Masalah selesai, secara baik “happy ending” ataupun buruk “bad ending”.
# Coda / reorientation (optional) – lesson from the story
Kadangkala susunan (generic structure) narrative text bisa berisi: Orientation, Complication, Evaluation, Resolution dan Reorientation. Meski “Evaluation” dan “Reorientation” merupakan optional; bisa ditambahkan dan bisa tidak. Evaluation berisi penilaian/evaluasi terhadap jalannya cerita atau konflik. Sedangkan Reorientation berisi penyimpulan isi akhir cerita.
The Characteristics / Language Feature of Narrative Text:
– Past tense (killed, drunk, etc)
– Adverb of time (Once upun a time, one day, etc)
– Time conjunction (when, then, suddenly, etc)
– Specific character. The character of the story is specific, not general. (Cinderella, Snow White, Alibaba, etc)
– Action verbs. A verb that shows an action. (killed, dug, walked, etc)
– Direct speech. It is to make the story lively. (Snow White said,”My name is Snow White). The direct speech uses present tense.
– Past tense (killed, drunk, etc)
– Adverb of time (Once upun a time, one day, etc)
– Time conjunction (when, then, suddenly, etc)
– Specific character. The character of the story is specific, not general. (Cinderella, Snow White, Alibaba, etc)
– Action verbs. A verb that shows an action. (killed, dug, walked, etc)
– Direct speech. It is to make the story lively. (Snow White said,”My name is Snow White). The direct speech uses present tense.
Read text carefully and see the translation
The Rabbit and the Turtle
The Rabbit and the Turtle
One day a rabbit was boasting about how fast he could run. He was laughing at the turtle for being so slow.
Much to the rabbit’s surprise, the turtle challenged him to a race. The rabbit thought this was a good joke and accepted the challenge. The fox was to be the umpire of the race. As the race began, the rabbit raced way ahead of the turtle, just like everyone thought.
The rabbit got to the halfway point and could not see the turtle anywhere. He was hot and tired and decided to stop and take a short nap. All this time the turtle kept walking step by step by step. He never quit no matter how hot or tired he got. He just kept going.
However, the rabbit slept longer than he had thought and woke up. He could not see the turtle anywhere! He went at full-speed to the finish line but found the turtle there waiting for him.
Terjemahan Cerita Narrative Bahasa Inggris The Rabbit and the Turtle
Suatu hari seekor kelinci membual tentang kecepatannya dalam berlari. Diamenertawakan kura-kura karena begitu lambat.
Kelinci itu begitu terkejut karena ternyata kura-kura berani menantangnya untuk berlari. Kelinci pikir ini lelucon dan akhirnya menerima tantangan itu. Dalam lomba lari itu, seekor rubah adalah wasitnya. Seperti yang sudah dibayangkan banyak pihak. saat balapan dimulai, kelinci berlari jauh di depan kura-kura.
Kelinci sudah sampai setengah perlombaan dan tidak bisa melihatkura-kura bisa menyusulnya. Saat itu cuaca panas dan melelahkan, kelinci itu memutuskan untuk berhenti dan tidur sejenak. Saat itu kura-kura terus berjalan selangkah demi slangkah demi selangkah lagi. Dia tidak pernah berhenti tidak peduli seberapa panas atau betapah melelahkannya. Dia terus berjalan.
Namun, kelinci tidur kelamaan dari perkiraanya. Ketika terbangun, dia tidak melihat kura-kura dimana pun. Dia lari dengan kecepatan penuh menuju garis finish tetapi mendapati kura-kura sudah menunggunya disana.
Namun, kelinci tidur kelamaan dari perkiraanya. Ketika terbangun, dia tidak melihat kura-kura dimana pun. Dia lari dengan kecepatan penuh menuju garis finish tetapi mendapati kura-kura sudah menunggunya disana.
Pesan Moral Value dari Cerita Fable The Rabbit and the Turtle
Lawan yang lemah kalau diremehan bisa berubah menjadi lawan yang tak bisa terkalahkan. Jangan pernah underestimate kepada siapapun. Orang yang tampangnya biasa saja, mungkin ternyta menyimpan potensi yang lebih besar dari pada kita.
Lawan yang lemah kalau diremehan bisa berubah menjadi lawan yang tak bisa terkalahkan. Jangan pernah underestimate kepada siapapun. Orang yang tampangnya biasa saja, mungkin ternyta menyimpan potensi yang lebih besar dari pada kita.
0 comments:
Post a Comment